Laporan Praktikum Elektrolisis Larutan Elektrolit
Tujuan Percobaan:
Mengetahui secara mendetail tentang elektrolisis larutan-larutan elektrolit yang diamati, serta mengamati peristiwa dan perubahan yang terjadi didalamnya. Selain itu, percobaan ini juga bertujuan untuk mengetahui kegunaan indicator fenolftalin dalam suatu larutan.
Landasan Teori:
Sel elektroilisis merupakan kebalikan dari sel volta. Dalam sel elektrolisis,listrik digunakan untuk melangsungkan reaksi redoks tak spontan. Sel elektrolisis terdiri dari sebuah electrode, elektrolit, dan sumber arus searah. Electron memasuki sel elektrolisis melalui kutup negative (katoda). Spesi tertentu dalam larutan menyerap electron dari katoda dan mengalami reduksi. Sedangkan spesi lain melepaskan electron di anoda dan mengalami oksidasi.
Reaksi elektrolisis terdiri dari reaksi katoda, yaitu reduksi, dan reaksi anoda, yaitu oksidasi. Spesi yang terlibat dalam reaksi katoda dan anoda bergantung pada potensial elektroda dari spesi tersebut. Ketentuannya sebagai berikut:
1. Spesi yang mengalami reduksi dikatoda adalah spesi yang potensial reduksinya terbesar.
2. Spesi yang mengalami oksidasi dianoda adalah spesi yang potensial oksidasinya terbesar.
Sel elektrolisis terbagi menjadi dua yaitu,
a. Elektrolisis larutan elektrolit
b. Elektrolisis larutan non elektrolit
Elektroda dalam sel elektrolisis terbagi menjadi dua, yatu:
a. Elektroda inert/tidak aktif (elektroda karbon, platina, dan emas)
b. Elektroda tidak inert/aktif.
Alat dan Bahan
Alat::
NO Nama Alat Jumlah
1 Tabung U 1 buah
2 Baterai Kering 4 buah
3 Elektroda Karbon 2 buah
4 Kabel 50 cm
5 Gelas Kimia 2 buah
6 Pipet Tetes 1 buah
7 Spatula 1 buah
8 Selotip secukupnya
Bahan::
NO Nama Bahan Jumlah
1 Larutan CuSO4 10 ml
2 Larutan AgNO3 10 ml
3 Larutan NaCl 10 ml
4 Larutan MnSO4 10 ml
5 Larutan KOH 10 ml
Hasil pengamatan:
CuSO4
Cu menempel pada elektoda.
Muncul gas pada bagian elektoda
Timbul gelembung-gelembung kecil.
Muncul gas pada bagian elektroda.
NaCl
Muncul banyak gelembung-gelembung kecil disekitar elektroda.
Larutan berubah mmenjadi warna merah muda.
Muncul gelembung-gelembung kecil, tetapi tidak sebanyak jika dibandingkan dengan katoda.
Warna larutan tidak berubah.
MnSO4
Muncul gelembung-gelembung kecil pada elektroda.
Tidak terjadi perubahan warna pada larutan. Muncul sedikit gelembung pada elektroda.
Tidak terjadi perubahan warna pada larutan.
AgNO3
Ag menempel pada elektroda, dan membuat warna elektoda menjadi perak,proses ini disebut sebagai elektroplating.
Warna larutan tidak berubah.
Muncul gelembung-gelembung kecil disekitar elektroda.
Warna larutan berubah menjadi marah muda.
KOH
Saat dimasukkan fenolftalein, warna larutan berubah menjadi merah muda.
Timbul gelembung-gelembung disekitar elektroda.
Timbul gelembung-gelembung dengan cepat dibanding yang terjadi pada katoda.
Download |
Sumber
Sekian artikel Laporan Praktikum Elektrolisis Larutan Elektrolit kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Laporan Praktikum Elektrolisis Larutan Elektrolit dengan alamat link https://praktikum-laporan.blogspot.com/2012/11/laporan-praktikum-elektrolisis-larutan.html