Laporan Praktikum

Select Menu
  • Home

cari di blog ini

Home » Uncategories » Laporan Praktikum Analisis Rangkaian Filter RC

Jumat, 14 Februari 2025

Laporan Praktikum Analisis Rangkaian Filter RC

Admin
Add Comment
Jumat, 14 Februari 2025

Laporan Praktikum Analisis Rangkaian Filter RC

ABSTRAK

Praktikum ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik rangkaian filter RC (Resistor-Capacitor) dengan mengukur respons frekuensi dan menentukan fungsi transfer rangkaian. Rangkaian filter RC banyak digunakan sebagai filter low-pass atau high-pass dalam aplikasi elektronik. Melalui pengukuran amplitudo dan fase sinyal output pada berbagai frekuensi sinyal masukan, fungsi transfer rangkaian dapat ditentukan dan dibandingkan dengan perhitungan teoretis. Hasil eksperimen diharapkan mendekati nilai teoretis berdasarkan persamaan:

H(jω)=11+jωRCH(j\omega) = \frac{1}{1 + j\omega RC}H(jω)=1+jωRC1​

Praktikum ini memberikan pemahaman tentang analisis sinyal, respons frekuensi, dan penerapan konsep filter dalam rangkaian elektronik.


KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-Nya, sehingga praktikum ini dapat terlaksana dengan baik. Laporan praktikum ini disusun sebagai salah satu tugas pada mata kuliah Elektronika Dasar/Fisika Dasar. Kami mengucapkan terima kasih kepada dosen pembimbing, asisten praktikum, dan seluruh pihak yang telah membantu selama pelaksanaan eksperimen. Kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan untuk perbaikan di masa mendatang.


DAFTAR ISI

  1. Bab I: Pendahuluan
  2. Bab II: Tinjauan Pustaka
  3. Bab III: Metodologi Praktikum
  4. Bab IV: Hasil dan Pembahasan
  5. Bab V: Kesimpulan dan Saran
  6. Daftar Pustaka
  7. Lampiran

Bab I: Pendahuluan

1.1 Latar Belakang

Rangkaian filter RC merupakan salah satu rangkaian dasar dalam elektronika yang digunakan untuk memfilter sinyal berdasarkan frekuensi. Filter low-pass dan high-pass yang dibentuk dengan kombinasi resistor dan kapasitor memiliki peran penting dalam pemrosesan sinyal, penghilangan noise, dan aplikasi komunikasi. Dengan menganalisis respons frekuensi rangkaian, nilai batas frekuensi (cutoff) dan karakteristik fase dapat ditentukan. Pemahaman terhadap fungsi transfer rangkaian ini penting untuk perancangan sistem elektronik yang optimal.

1.2 Rumusan Masalah

  • Bagaimana karakteristik respons frekuensi dari rangkaian filter RC?
  • Bagaimana menentukan nilai cutoff frequency berdasarkan pengukuran eksperimen?
  • Apakah fungsi transfer yang diperoleh dari pengukuran mendekati nilai teoretis H(jω)=11+jωRCH(j\omega) = \frac{1}{1 + j\omega RC}H(jω)=1+jωRC1​?

1.3 Tujuan Praktikum

  • Mengamati respons rangkaian filter RC terhadap variasi frekuensi sinyal masukan.
  • Menentukan nilai cutoff frequency (frekuensi -3 dB) dari pengukuran amplitudo output.
  • Membandingkan fungsi transfer eksperimen dengan perhitungan teoretis.

1.4 Manfaat Praktikum

  • Memahami konsep dasar filter RC dan analisis respons frekuensi.
  • Melatih keterampilan pengukuran menggunakan osiloskop dan frequency generator.
  • Menjadi dasar dalam perancangan sistem penyaringan sinyal pada aplikasi elektronika.

1.5 Batasan Masalah

  • Pengukuran dilakukan pada rangkaian filter RC dengan komponen yang nilainya telah diketahui (R dan C).
  • Kondisi pengukuran diasumsikan ideal dengan gangguan eksternal yang minimal.
  • Analisis dilakukan dengan asumsi linearitas komponen dan berlaku pendekatan untuk sinyal sinusoidal.

Bab II: Tinjauan Pustaka

2.1 Rangkaian Filter RC

Filter RC adalah rangkaian yang terdiri atas resistor (R) dan kapasitor (C) yang disusun secara seri atau paralel. Dalam konfigurasi low-pass, sinyal dengan frekuensi di bawah cutoff akan diteruskan dengan baik, sedangkan sinyal di atas cutoff akan diredam.

2.2 Fungsi Transfer

Fungsi transfer untuk filter low-pass RC diberikan oleh:

H(jω)=VoutVin=11+jωRCH(j\omega) = \frac{V_{\text{out}}}{V_{\text{in}}} = \frac{1}{1 + j\omega RC}H(jω)=Vin​Vout​​=1+jωRC1​

Di mana ω=2πf\omega = 2\pi fω=2πf merupakan frekuensi sudut dan fff adalah frekuensi sinyal masukan.

2.3 Cutoff Frequency

Cutoff frequency fcf_cfc​ didefinisikan sebagai frekuensi pada titik di mana amplitudo output menurun sebesar 3 dB dari nilai maksimumnya. Nilai cutoff frequency dihitung dengan:

fc=12πRCf_c = \frac{1}{2\pi RC}fc​=2πRC1​

2.4 Respons Fase

Selain amplitudo, fase sinyal output juga mengalami pergeseran yang bergantung pada frekuensi, yang dapat dihitung dari fungsi transfer:

ϕ=−arctan⁡(ωRC)\phi = -\arctan(\omega RC)ϕ=−arctan(ωRC)

Bab III: Metodologi Praktikum

3.1 Alat dan Bahan

  • Frequency generator (sumber sinyal AC dengan frekuensi variabel)
  • Rangkaian filter RC (resistor dengan nilai RRR dan kapasitor dengan nilai CCC)
  • Osiloskop untuk mengamati bentuk gelombang sinyal masukan dan keluaran
  • Kabel penghubung dan breadboard
  • Multimeter untuk verifikasi nilai R dan C

3.2 Prosedur Praktikum

  1. Perakitan Rangkaian:
    • Susun rangkaian filter RC pada breadboard dengan menghubungkan resistor dan kapasitor secara seri.
    • Verifikasi nilai komponen menggunakan multimeter.
  2. Pengaturan Sinyal Masukan:
    • Hubungkan frequency generator ke rangkaian sebagai sumber sinyal sinusoidal.
    • Atur frekuensi sinyal awal di bawah nilai cutoff yang diharapkan.
  3. Pengamatan Respons Frekuensi:
    • Amati sinyal output pada osiloskop dan ukur amplitudo output pada berbagai frekuensi.
    • Catat nilai amplitudo output VoutV_{\text{out}}Vout​ dan amplitudo masukan VinV_{\text{in}}Vin​ untuk setiap frekuensi.
  4. Penentuan Cutoff Frequency:
    • Identifikasi frekuensi pada saat amplitudo output turun sebesar 3 dB dari nilai maksimum (nilai Vout/Vin=0.707V_{\text{out}}/V_{\text{in}} = 0.707Vout​/Vin​=0.707 dari nilai maksimum).
  5. Pengukuran Fase:
    • Ukur pergeseran fase antara sinyal masukan dan keluaran pada frekuensi tertentu jika memungkinkan.
  6. Pengolahan Data:
    • Hitung fungsi transfer eksperimental H(jω)=VoutVinH(j\omega) = \frac{V_{\text{out}}}{V_{\text{in}}}H(jω)=Vin​Vout​​ dan bandingkan dengan nilai teoretis.
    • Tentukan cutoff frequency fcf_cfc​ dan pergeseran fase berdasarkan data.

3.3 Metode Pengumpulan Data

Data dikumpulkan dengan mencatat nilai frekuensi, amplitudo sinyal masukan dan keluaran, serta pergeseran fase (jika diukur). Seluruh data diolah untuk menentukan fungsi transfer dan cutoff frequency, yang kemudian dibandingkan dengan perhitungan teoretis.


Bab IV: Hasil dan Pembahasan

4.1 Penyajian Data

Misalkan komponen yang digunakan memiliki nilai:

  • R=10 kΩR = 10 \, \text{k}\OmegaR=10kΩ
  • C=1 μFC = 1 \, \mu\text{F}C=1μF

Perhitungan Teoretis:

fc=12πRC=12π×10×103 Ω×1×10−6 F≈15.9 Hzf_c = \frac{1}{2\pi RC} = \frac{1}{2\pi \times 10 \times 10^3 \, \Omega \times 1 \times 10^{-6} \, \text{F}} \approx 15.9 \, \text{Hz}fc​=2πRC1​=2π×10×103Ω×1×10−6F1​≈15.9Hz

Data Eksperimen (nilai fiktif):

  • Pada f=15 Hzf = 15 \, \text{Hz}f=15Hz: VoutVin≈0.72\frac{V_{\text{out}}}{V_{\text{in}}} \approx 0.72Vin​Vout​​≈0.72
  • Pada f=16 Hzf = 16 \, \text{Hz}f=16Hz: VoutVin≈0.70\frac{V_{\text{out}}}{V_{\text{in}}} \approx 0.70Vin​Vout​​≈0.70
  • Pergeseran fase terukur mendekati −45∘-45^\circ−45∘ pada frekuensi cutoff.

4.2 Pembahasan

  • Respons Amplitudo:
    Nilai VoutVin\frac{V_{\text{out}}}{V_{\text{in}}}Vin​Vout​​ menurun seiring peningkatan frekuensi. Nilai cutoff diidentifikasi pada frekuensi sekitar 16 Hz, yang mendekati perhitungan teoretis 15.9 Hz.
  • Fungsi Transfer:
    Fungsi transfer eksperimental yang diukur sesuai dengan persamaan teoretis H(jω)=11+jωRCH(j\omega) = \frac{1}{1 + j\omega RC}H(jω)=1+jωRC1​.
  • Pergeseran Fase:
    Pada cutoff, pergeseran fase sekitar −45∘-45^\circ−45∘ sesuai dengan teori bahwa fase ideal untuk filter low-pass RC adalah −arctan⁡(1)=−45∘-\arctan(1) = -45^\circ−arctan(1)=−45∘.
  • Analisis Kesalahan:
    Potensi penyimpangan dapat terjadi akibat toleransi komponen, noise sinyal, dan ketidakakuratan pengukuran amplitudo serta frekuensi pada osiloskop.

Bab V: Kesimpulan dan Saran

5.1 Kesimpulan

  • Rangkaian filter RC menunjukkan respons frekuensi yang sesuai dengan teori, dengan cutoff frequency eksperimental sekitar 16 Hz yang mendekati perhitungan teoretis 15.9 Hz.
  • Fungsi transfer dan pergeseran fase yang diukur konsisten dengan persamaan teoretis H(jω)=11+jωRCH(j\omega) = \frac{1}{1 + j\omega RC}H(jω)=1+jωRC1​ dan ϕ=−arctan⁡(ωRC)\phi = -\arctan(\omega RC)ϕ=−arctan(ωRC).
  • Metode pengukuran menggunakan osiloskop dan frequency generator terbukti efektif dalam menganalisis karakteristik filter RC.

5.2 Saran

  • Lakukan pengulangan pengukuran untuk memperoleh nilai rata-rata yang lebih akurat.
  • Gunakan komponen dengan toleransi yang lebih rendah untuk mengurangi penyimpangan nilai teoretis dan eksperimen.
  • Pastikan kondisi pengukuran stabil dan minimalkan interferensi sinyal untuk meningkatkan keakuratan data.

Daftar Pustaka

  1. Horowitz, P., & Hill, W. (2015). The Art of Electronics (3rd ed.). Cambridge University Press.
  2. Sedra, A. S., & Smith, K. C. (2014). Microelectronic Circuits (7th ed.). Oxford University Press.
  3. [Referensi tambahan sesuai dengan materi praktikum]

Lampiran

  • Data Mentah: Tabel lengkap hasil pengukuran frekuensi, amplitudo sinyal masukan dan keluaran, serta pergeseran fase.
  • Grafik: Plot nilai VoutVin\frac{V_{\text{out}}}{V_{\text{in}}}Vin​Vout​​ dan pergeseran fase terhadap frekuensi untuk menunjukkan titik cutoff.
  • Foto Dokumentasi: Gambar setup praktikum, termasuk rangkaian filter RC, osiloskop, dan frequency generator.

Laporan praktikum ini diharapkan dapat membantu dalam memahami konsep filter RC serta penerapan analisis respons frekuensi dan fungsi transfer dalam rangkaian elektronik. Silakan sesuaikan setiap bagian dengan data dan kondisi nyata yang diperoleh selama pelaksanaan praktikum.



Sekian artikel Laporan Praktikum Analisis Rangkaian Filter RC kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Laporan Praktikum Analisis Rangkaian Filter RC dengan alamat link https://praktikum-laporan.blogspot.com/2025/02/laporan-praktikum-analisis-rangkaian_14.html
Facebook Twitter Google+

0 Comments

Kotak Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Populer Minggu ini

  • LAPORAN PRAKTIKUM STRUKTUR SEL TUMBUHAN (Sel Gabus dan Sel Bawang Merah)
    LAPORAN PRAKTIKUM STRUKTUR SEL TUMBUHAN (Sel Gabus dan Sel Bawang Merah)
    TUJUAN ·          Mengamati struktur sel gabus dan sel bawang merah TEORI Dalam biologi, sel adalah kumpulan materi paling sederhana ...
  • Laporan Praktikum Pestisida dan Alat Pengendalian Hama
    Laporan Praktikum Pestisida dan Alat Pengendalian Hama
    Laporan Praktikum Pestisida dan Alat Pengendalian Hama I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sesuai konsep Pengendalian Hama Terp...
  • Laporan Praktikum Rangkaian Listrik
    Laporan Praktikum Rangkaian Listrik
    Laporan Praktikum Rangkaian Listrik PENDAHULUAN LATAR BELAKANG Arus listrik searah adalah arus listrik yang nilainya hanya positif...
  • Gabus Ketela Pohon, Epedermis Bawang Merah, Dan Epitel Rongga Mulut
    Gabus Ketela Pohon, Epedermis Bawang Merah, Dan Epitel Rongga Mulut
    laporan praktikum Gabus Ketela Pohon, Epedermis Bawang Merah, Dan Epitel Rongga Mulut A. TUJUAN Mengamati bentuk dan struktu...
  • Laporan Praktikum Pertumbuhan Kacang Hijau
    Laporan Praktikum Pertumbuhan Kacang Hijau
    Laporan Praktikum Pertumbuhan Kacang Hijau A.             TUJUAN 1.       Mengukur panjang tubuhan kacang hijau yang tumbuh di t...

Label

Aliran Air Archimedes Asam Atom Baterai Benda Besi Bunyi Cahaya Darah Data Efek Peltier Elektrolisis Elektromagnetik Entalpi Enzim Fermentasi Fitokimia Flow Meter Garam Gaya Magnetik Gelombang Gen Gesekan Getaran Gravitasi Hambatan Listrik Hewan Hidrolisis Hukum ingenhousz Kadar Gula Kalor kecepatan Konstanta Dielektrik Kontrasi larutan Korosi Laporan Praktikum larutan LED Listrik Logam Magnet Makanan Manusia Massa Massa Jenis Mikrobiologi Mikroskop modulus elastisitas Natrium Osmosis Pakaian Pegas Pengukuran Percepatan Perpindahan Panas pH larutan pH Meter Piknometer Pupuk Rangkaian LC Rangkaian RC Reaksi Rekayasa Reproduksi Resonansi sach Sel Senyawa Snell Spektrometer spektrum Suhu Tali Tanah Titik Beku Titik Lebur Tumbuhan Turbin Air Udara Unsur Zat cair

Arsip Blog

Copyright Laporan Praktikum - All Rights Reserved