Pengukuran Cahaya
1. Pengertian dan Satuan Cahaya
1.1. Pengertian Cahaya
Cahaya adalah energi berbentuk gelombang elekromagnetik yang kasat mata denganpanjang gelombang sekitar 380–750 nm. Pada bidang fisika, cahaya adalah radiasi elektromagnetik, baik dengan panjang gelombang kasat mata maupun yang tidak. Cahayaadalah paket partikel yang disebut foton.
1.2. Satuan Cahaya
• Candela (cd)
Unit intensitas cahaya dari sumber cahaya dalam arah tertentu.. Juga disebutcandle.
Secara teknis, intensitas radiasi dalam arah tegak lurus dari permukaan meter 1 / 600000 persegi tubuh hitam pada suhu pemadatan platinum di bawah tekanan 101.325 newton per meter persegi.
• Footcandle (fc atau FTC)
Unit intensitas cahaya, diukur dalam lumen per kaki persegi. Kecerahan satu candle pada jarak satu kaki. Sekitar 10,7639 lux.
• Lumen (lm)
Satuan aliran fluks cahaya atau bercahaya. Output dari lampu buatan dapat diukur dalam lumen.
• Lux (lx)
Unit penerangan setara dengan satu lumen per meter persegi. Setara metrik foot-candle (satu lux sama dengan 0,0929 footcandles). Juga disebut candle meter.
2. Instrumen Pengukuran Cahaya dan Prinsip Kerja Alat
Luxmeter merupakan alat ukur yang digunakan untuk mengukur kuat penerangan (tingkat penerangan) pada suatu area atau daerah tertentu. Alat ini didalam memperlihatkan hasil pengukurannya menggunakan format digital. Alat ini terdiri dari rangka, sebuah sensor dengan sel foto dan layar panel. Sensor tersebut diletakan pada sumber cahaya yang akan diukur intenstasnya. Cahaya akan menyinari sel foto sebagai energi yang diteruskan oleh sel foto menjadi arus listrik. Makin banyak cahaya yang diserap oleh sel, arus yang dihasilkan pun semakin besar.
Sensor yang digunakan pada alat ini adalah photo diode. Sensor ini termasuk kedalam jenis sensor cahaya atau optic. Sensor cahaya atau optic adalah sensor yang mendeteksi perubahan cahaya dari sumber cahaya, pantulan cahaya ataupun bias cahaya yang mengenai suatu daerah tertentu. Dari hasil dari pengukuran yang dilakukan akan ditampilkan pada layar panel.
Berbagai jenis cahaya yang masuk pada luxmeter baik itu cahaya alami atapun buatan akan mendapatkan respon yang berbeda dari sensor. Berbagai warna yang diukur akan menghasilkan suhu warna yang berbeda,dan panjang gelombang yang berbeda pula. Oleh karena itu pembacaan yang ditampilkan hasil yang ditampilkan oleh layar panel adalah kombinasi dari efek panjang gelombang yang ditangkap oleh sensorphoto diode.
Pembacaan hasil pada Luxmeter dibaca pada layar panel LCD (liquid Crystal digital) yang format pembacaannya pun memakai format digital. Format digital sendiri didalam penampilannya menyerupai angka 8 yang terputus-putus. LCD pun mempunyai karakteristik yaitu Menggunakan molekul asimetrik dalam cairan organic transparan dan orientasi molekul diatur dengan medan listrik eksternal.
Sekian artikel Pengukuran Cahaya kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Pengukuran Cahaya dengan alamat link https://praktikum-laporan.blogspot.com/2013/11/pengukuran-cahaya.html